- HOME
- DESTINATIONS
- TRAVEL CATEGORY
Travel Style
Traveller Type
- TRAVEL GUIDE
- TRAVEL STUFF STORE
- Sign In
- Sign Up
- EUR €
Bandung is green hills fringing a sprawling city
Nusa Penida merupakan suatu pulau atau nusa yang letaknya ada di sebelah tenggara Bali yang dipisahkan oleh Selat Badung. Dan di dekat pulau ini terdapat juga pulau – pulau kecil lainnya antara lain Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan. Di Nusa Penida sangat terkenal dengan kawasan selamnya yaitu Penida Bay, Manta Point, Batu Meling, Batu Lumbung Batu Abah, Toyapakeh dan Malibu Point.
Untuk dapat tiba di Nusa Penida anda dapat mencari penerbangan menuju Bandara Internasional Ngurah Rai. Bandara Internasional Ngurah Rai memiliki 2 (dua) terminal, yaitu Terminal Domestik dan Terminal Internasional. Setelah tiba di Bandara Ngurah Rai anda dapat melanjutkan perjalanan menuju Sanur. Dari Sanur baru anda dapat melanjutkan perjalanan menggunakan kapal.
Jika kamu berasal dari timur pulau Bali kamu dapat menggunakan Kapal Roro Nusa Jaya Abadi, start Pelabuhan Padang Bai. Waktu perjalanan sekitar 1 jam jika ditempuh dari Kuta. Jadwal keberangkatan kapal ini dari Pelabuhan Padang Bai sehari hanya 2x yaitu jam 11.00 WITA dan jam 13.00 WITA. Dan untuk harga tiketnya, dewasa Rp. 15.000
Hotel di Nusa Penida , Lembongan, dan Ceningan memang banyak pilihannya. Namun hanya sedikit yang menawarkan view langsung ke laut dan harga yang murah. Berikut ini IVACANZA akan memberikan rekomendasi penginapan terbaik…
Waktu terbaik berlibur ke Nusa Penida adalah saat musim kemarau karena tentunya kamu tidak ingin jadwalmu terganggu karena cuaca tidak mendukung. Sebaiknya mengunjungi Nusa Penida antara bulan April hingga Oktober, walaupun cuaca panas namun kamu dapat menikmati keindahan Nusa Penida dengan lebih leluasa. Biasanya akhir tahun hingga awal tahun sering turun hujan di wilayah Nusa Penida.
Bali memiliki bahasa daerah sendiri. Seperti halnya di Jawa, Bali memiliki tiga tingkatan bahasa. Pertama bahasa Alus yang digunakan untuk para bangsawan dan raja. Bahasa Madya digunakan oleh orang tua dan kalangan menengah. Sedangkan yang terakhir, bahasa Kasar digunakan oleh kalangan menengah kebawah.